Sholat Jum'at kali ini ada pengalaman kecil yang mungkin akan selalu saya ingat terus. Sholat jum'at buat kaum muslimin hukumnya adalah wajib. Alhamdulillah saat ini saya memiliki kesempatan untuk melaksanakannya. Sedih rasanya kalau pada hari biasa kuliah, jadwal kuliah sering sekali bentrok dengan waktu pelaksanaan sholat jum'at. Senang rasanya saat liburan seperti ini. Saya dapat melaksanakan sholat dengan tepat waktu, dan juga aktivitas sholat jum'at juga bisa saya laksanakan.
Seperti biasa saya melaksanakan sholat jum'at di sebuah masjid yang letaknya agak jauh dari tempat tinggal saya. Kurang lebih memakan waktu 30 menit dengan mengendarai bus. Naah pengalaman saya kali ini, setelah sholat jum'at seperti biasa saya tidak langsung keluar masjid. Saya biasa melaksanakan sholat sunnah setelah sholat jum'at. Tiba - tiba, pada saat akan beranjak berdiri setelah sholat saya disapa oleh seseorang.
Seperti biasa dengan senyuman khas dan sapaan "Apa kabar?" Ternyata teman saya, kita berkenalan seusai sholat jum'at minggu lalu. Dia mahasiswa asal maroco yang sedang kuliah di Angers. Awal mula saya bertemu dengannya, saya kaget dengan sapaannya dalam bahasa Indonesia. Dan jum'at ini seperti biasa dia menyapa saya dalam bahasa Indonesia. Senang rasanya melihat orang asing menggunakan bahasa Indonesia. Akhirnya kamipun ngobrol beberapa saat. Ternyata dia belajar bahasa dari temannya yang berasal dari tetangga Indonesia, saat dia magang. Emang seh agak mirip...
Ohya saat kami berbincang, dia berpendapat bahwa bahasa Indonesia sama dengan malaysia. Akhirnya saya jelaskan bahwa bahasa kami hanya agak mirip, tetapi tidak sama. "Jangan sama-samain donk" ketus saya dalam hati hehehe..maklum rasa nasionalismenya lagi tinggi. Kemudian kami pun melanjutkan perbincangan lagi. Tiba-tiba dia bercerita bahwa di malaysia katanya banyak ikan dan beraneka macam masakan berbahan ikan. Tidak seperti di negaramu, jelasnya. Agak kaget saya mendengarnya. Lalu saya tanya dia, dari mana dia tahu itu. Ternyata temannya dulu yang orang malaysia yang bercerita demikian. Spontan saja saya agak kaget dan stengah tidak terima.
Akhirnya saya pun jelaskan ke dia, kalau wilayah Indonesia jauh lebih luas dari malaysia. Dan wilayah laut Indonesia jauh lebih luas. Produksi ikan di Indonesia juga tinggi dan lebih banyak dari malaysia. Sebenarnya ingin rasanya saya jelaskan kalau malaysia sering mencuri ikan di indonesia dan merebut wilyah indonesia, akan tetapi saya urungkan niat saya tersebut. Saya hanya tidak menyangka, kalau saat ini menemui bukti secara langsung bahwa orang malaysia memberikan image kepada orang asing bahwa mereka lebih baik dalam segala hal dibandingkan dengan orang Indonesia.
Saya jadi berpikir negatif terhadap orang-orang malaysia. Di hadapan kita sebagai orang Indonesia mereka mengaku saudara serumpun, tetapi di belakang kita mereka mengatakan hal yang lainnya. Sengaja saya tulis ini semoga orang - orang indonesia yang baca semakin meningkat rasa nasionalismenya. Banggalah menjadi orang Indonesia....Perkenalkanlah negara kita ke dunia luas, jangan pernah mau disamakan dengan negara tetangga yang hanya mengaku-aku saudara serumpun.
No comments:
Post a Comment